Tuesday, December 7, 2010

I'm everything I am because you loved me, Mom

Juli 2011

Mujahidku....Pradhipto Bagas Wicaksono.....di liburan panjang ini meminta untuk diikutkan dalam Teenager Leadership Camp yang diselenggarakan oleh sebuah lembaga credible berskala internasional dan terpusat di Singapore...Selama 5 hari aku akan terpisah dari mutiara hatiku...
Kutahan rinduku kepada anak sulungku yang membutuhkan bimbingan ekstra ini. Kulepas dengan hati ikhlas di kala anakku ini meminta untuk ikut dalam camp leadership itu....Semula, ada perasaan was-was...akankah anakku ini mampu beradaptasi dengan sekian banyak orang asing disana ? Setiap harinya menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa komunikasi dan anakku adalah peserta termungil diantara peserta lain yang rata-rata sudah duduk di bangku SMU bahkan kuliah yang tersebar di berbagai negara China, Singapore, Malaysia, Australia bahkan India.... Setiap hari kuterima short message dari mutiaraku ini.... " Mom....I'm sick....." " Mom...I'm so annoyed with my room mate.." " Mom...tomorrow I have hectic day...." " Mom...I'm scared....my coach told me that tomorrow I must cross the bridge without safety equipment..." Aku selalu tersenyum membaca sms yang rutin dia kirimkan di sela-sela waktu istirahatnya...Inilah saatnya mujahidku ditempa dengan tantangan-tantangan agar membuatnya lebih tangguh dan survive di tengah keterbatasannya ...Apapun ia, bagaimanapun ia...anakku tetap istimewa bagiku... Maka ku tak memberinya kesempatan untuk terbuai dalam keluhan-keluhannya....Setiap kali ku replay short message-nya....selalu kusuntikkan semangat dan nasihat-nasihatku agar membuatnya tetap nyaman dan survive disana.... " Dear....Mom believe that you can face the obstacles and solve your own problem wisely...You are strong boy. It's your chance to prove your brave....It's your chance to prove that you are stronger than the people thought..." Dan begitu tergetar hatiku di kala aku menerima short message di saat-saat terakhirnya disana..... " Mom....You make me strong when I was weak. You give me faith because you believed...Thanks Mom for your sincere love...." Aku meneteskan airmata....perlahan menyusuri pipi tirusku....Kutatap kembali foto anakku di dinding kamarnya..... Pradhipto Bagas Wicaksono..... Terbayang kembali belasan tahun yang lalu di kala aku harus mendatangi semua psikolog dan therapist dengan menggendong anak sulungku ini... Aku pangku Bagas kecil di saat ku menyetir mobil keliling kota dan menyusuri desa-desa..Kukenalkan kepada matahari, bintang, bulan...birunya langit dan kelamnya malam...Aku tetap mengucapkan sejuta kata di tengah kebisuannya. Ku tetap memeluknya di saat kurasakan cakaran, pukulan dan teriakan tantrumnya. Ku tetap mendongeng di hadapannya di kala dia diam terbisu menatapku kosong....Meski membutuhkan sekian jam, hari, bulan bahkan tahun untuk mengajarinya menggenggam sebuah benda dengan benar, membetulkan tali sepatu, menggunting bahkan memegang piringnya sendiri tanpa tumpah dan terjatuh.....hingga ia beranjak remaja.....ku tetap berada di sampingnya untuk meyakinkannya bahwa ia mampu melakukannya.....Ku tetap memberikannya senyum dan usapan lembut di kala ia gagal.... " Mama....I'm failed again......Why I am different with the others...? ".....aku angkat dagunya...aku tatap mata beningnya...
" No, son.....You are same with the others. You are very special for Mom. You can do everything as they did....Mom always be here for you.....".....
Yaa Rabb...Terimakasih telah Kau titipkan seorang Bagas kepadaku...Berikan aku kekuatan agar mampu menjadi ibu yang terbaik baginya....meski deraan cela berusaha meruntuhkan lukisan indah dalam jiwa anakku, aku akan senantiasa menghapus guratan itu dan akan membimbingnya kembali untuk menggoreskan lukisan yang lebih indah.....dimana kami bisa menatap jernihnya langit dan mensyukuri atas segala karuniaMu ini....


You were my strength when I was weak....
You were my voice when I couldn't speak

You were my eyes when I couldn't see

You saw the best there was in me

You gave me wings and made me fly

You lifted me up and never let me fall

You touched my hand and I could reach the sky
You said no star was out of reach

You gave me faith 'cause you believed

You're my inspiration

I'm everything I'm because you loved me....