Sudah lama sekali aku memimpikan bisa mengajak anak-anakku tamasya ke suatu tempat yang menyenangkan bagi mereka. Namun lagi-lagi aku terpaksa menelan mimpi itu dikarenakan keterbatasan dana untuk transport dan ticketing. Bila mereka merengek, aku hanya bisa membujuk “ Sabar ya sayang…doakan ada rezeki berlebih dan kesempatan bagi kalian untuk tamasya, ya ? “ Dan Alloh Maha Mendengar apa yang menjadi mimpi anak-anak ini. Bermula dari perjumpaanku dengan seorang teman yang akhirnya menawarkan kepadaku paket wisata anak yatim dan dhuafa yang diselenggarakan oleh Dewan Masjid Indonesia, khususnya dalam ini terselenggara di Masjid Raya Al Huda Cililitan. Begitu kuumumkan berita ini, hanya satu teriakan khas mereka “ Horeeeee ! “ Senyumku langsung mengembang. Kubayangkan mereka pasti tidak bisa tidur nyenyak menunggu saat-saat yang menggembirakan ini. Hari Minggu, 26 Juli 2009 pk.06.00 WIB mulai aku absen mereka satu persatu. Dingin masih begitu menggigit. Matahari juga belum menyapa dengan ramahnya karena pagi itu mendung. Namun anak-anak ini sudah menungguku dan bergerombol di pinggir jalan menanti bis jemputan. Ada 3 bis yang menjemput kami. Setelah melewati sesi training motivasi di masjid raya Al Huda, kami pun beriringan menuju Ragunan. Lomba futsal, berjalan kelereng, menari tomat, memasukkan pensil dalam botol, mengambil coin dari dalam semangka dan lomba-lomba lainnya mampu melukiskan sebuah tawa lepas di bibir-bibir mungil anak-anakku ini. Pulang dengan membawa santunan dan hadiah lomba-lomba. “ Seru , ya ! “. Begitu komentar mereka singkat. Alhamdulillah…..Kasih sayang Alloh tercurahkan untuk anak-anak dhuafa ini. Aku hanya bisa mengucapkan terimakasihku yang tak terhingga. Akhirnya anak-anakku bisa merasakan tamasya. Suatu hal yang selama ini rasanya di angan-angan untuk bisa kuwujudkan. Alhamdulillah hari ini mereka bisa merasakan keceriaan itu…..
