Untuk yang kesekian kalinya Bpk. Yudy dari CSR PT. Adhi Karya menghubungiku untuk menawarkan bantuan bagi anak-anak pemulung yang kuasuh.
" Mbak..tolong ya didaftar anak-anak yang mau khitan masal...." begitulah short message yang kuterima. Dalam waktu sekejap sudah terkumpul sekitar 15 anak yang mendaftar. Kubatasi hanya 15 peserta karena memang quota yang ditawarkan maximum 15 anak bagi murid-muridku ini. Hari yang ditunggu-tunggu pun tiba. Dengan menumpang 2 mikrolet kami beriringan menuju kantor kecamatan Pasar Minggu tempat dilaksanakan khitan masal. Masing-masing anak mendapatkan sarung, baju koko, peci dan peralatan sekolah serta tak lupa santunan dari CSR Adhi Karya sebagai dedikasinya kepada masyarakat marginal di ulang tahun emasnya yang ke 50 thn. Aku terus merekam scene to scene saat-saat menegangkan menjelang khitan. Dengan sedikit gugup aku terus merekam beberapa anak yang mulai menangis karena takut dengan jarum suntuk. Sampai proses ' pemotongan ' pun Alhamdulillah berjalan sangat lancar. Prosesi menjalankan syariat yang dibawa oleh Nabi Ibrahim ini pun selesai. Kami pun mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya atas undangan ini. Kami buru-buru pulang ke Bantar Gebang karena anak-anak mulai gelisah dan kesakitan. Aku tersenyum simpul melihat anak-anak mungil yang saling pamer aurat dikarenakan kesakitan dan kepanasan sehingga sarung-sarung mereka pun dibuka lebar-lebar tanpa mempedulikan tatapan geli orang-orang sekitar... Alhamdulillah siang ini telah selesai kutuntaskan satu tugas lagi untuk mengantarkan calon mijahid-kujahid mungil yang dengan gagah beraninya meminta dikhitan sebagai wujud menjalankan syariat Alloh SWT... Sepanjang perjalanan menuju Bantar Gebang tak terbayangkan lagi bagaimana ' meriah ' nya kedua mikrolet itu dikarenakan tangis anak-anakku yang sedang menahan sakit....
For the umpteenth time Mr. Yudy from CSR PT. Adhi Karya call me to offer helping hand for scavengers children who become my students.
" Please register the children who want to participate in a mass circumcision program ...."
I received his short message. In a short time, finally were collected approximately 15 children who registered, according with the maximum quota.
On Tuesday 9th March 2010, . With 2 microbus we trooped to the sub district Pasar Minggu's office where been held a mass circumcision program. Each child gets the saroong, shirt, cap and school equipment. This program is held by CSR Adhi Karya as a dedication to the marginalized communities in the golden anniversary of its 50th year.
I continued recording a scene to scene tense moments before the circumcision. With a bit nervous I continue recording some of the children who started crying because of fear of the injection. The process of circumcision running very smoothly.
We also say thanks for the invitation. We rush home to Bantar Gebang because the children became restless and in pain.
Alhamdulillah, this day I have been completed one more task to accompany my student who bravely ask for circumcision as a form of running the Shari'a of Allah SWT ...
