Saturday, July 24, 2010

Liputan Alia


" Mbak Sari....aku boleh ya main-main ke Bantar Gebang...pengen meliput 'anak-anak' Mbak nih " begitulah short message Ely Muzdalifah - jurnalis bernas dan manis - dari Majalah Muslimah Alia. Dia mengenalku setelah Bpk.Nurbowo merekomendasikan agar Ely Muzdalifah ini meliput tentang anak-anakku di Bantar Gebang....
Mulailah liputan yang menyenangkan. Kami bertemu di feeder busway Kemang Pratama dan kemudian bersama-sama meluncur ke Bantar Gebang. Tanpa sesi wawancara yang formal mulailah jurnalis manis ini mengorek cerita dariku. Tak lupa sang fotografer - Kang Abid - sibuk jeprat jepret anak-anakku...Lalu mulailah aku 'dirayu' utk pose juga....Wah, ini momen tersulit bagiku. Harus pasang wajah senyum dan pose di depan fotografer pula...Terjadi negosisasi alot karena aku tak terbiasa pose di depan fotografer untuk jurnalisme. Sampai pada suatu ketika aku diminta pose di sebuah jendela dengan naik kursi agar didapat angle yang natural dan bagus...
Olala....spontan seluruh muridku di kelas ikut-ikutan naik kursi meniru bu gurunya...Buru-buru aku turun dan meminta maaf sambil menjelaskan bahwa ini hanya karena diminta oleh fotografer itu, bukan karena bu guru pengen naik-naik kursi...Ha..ha..Bu guru mati gaya di depan murid-muridnya....Forgive me, my kids...
Tak terasa matahari semakin meninggi. Suhu semakin panas. Alhamdulillah liputan selesai juga...aku bisa bernafas lega, usai sudah harus pose sana sini sambil menahan malu karena ibu-ibu pemulung nongkrong berjajar menontonku sambil senyum-senyum...
" Hi..hi..hi...Bu Sari jadi artis, yaaa ! " ledek mereka....
Maka mengakhiri liputan adalah saat-saat yang kutunggu-tunggu karena aku sudah tak tahan dilihat berpuluh-puluh pasang mata yang merasa geli melihat bu guru harus pose dengan berbagai gaya....karena memang bukan fotomodel, ya mohon maklum jika gayanya ancur-ancuran....ha..ha..ha...
Beberapa minggu kemudian, terbitlah tulisan cantik jurnalis manis Ely Muzdalifah ini di Majalah Muslimah Alia edisi September 2009...Tulisan yang sedemikian menyentuh dan dalam...mampu membuat beberapa temanku menangis terisak-isak....
Proficiat, Neng Ely...dirimu memang jurnalis muda berbakat....Alhamdulillah sampai detik ini pun aku msh menjalin pertemanan yang indah dengan jurnalis muda yang bernas dan tentu saja berparas manis ini...
Miss u so much, ukhti......