Saturday, July 24, 2010

Tarhib Ramadhan



Jum'at 6 Agustus 2010....

Pagi ini aku sudah siap di sekolah menenteng sebuah kamera digital untuk merekam anak-anakku yang akan pawai keliling menyambut datangnya bulan Ramadhan.
Setelah ikrar pagi, mereka berjajar di halaman sambil membawa bendera, poster lebaran dan tak lupa rebana.
Riuh rendah halaman sekolah dipenuhi anak-anak mungil yang siap dengan baju muslim terbaik mereka. Tak lama kemudian dimulailah pawai sederhana ini. Aku sibuk merekam dan mengambil gambar mereka. Semenit...dua menit....setengah jam...waktu telah berlalu dan kurasakan kakiku mulai pegal. Keringat mengucur deras dan kepalaku mulai pening...
" Waduuuh...kita pawai berapa kilometer nih ? " teriakku kepada penanggungjawab tarhib....
" Ayo...semangat terus, Bu...jangan mau kalah dengan anak-anak PAUD !!! " ledeknya.
Nos-ngos-an itu pasti...jika di awal pawai aku masih lincah lompat sana lompat sini untuk mengambil angle yang bagus, kini setelah hampir satu jam berlalu aku mulai ' merayap '....Apalagi beberapa anak mulai merengek minta gendong. Olala....bisa-bisa aku yang digotong ambulance ini...ha..ha..ha.
Tapi ternyata rebana dan sholawat yang tak henti-hentinya mengalun dari bibir-bibir mungil anak-anakku membuatku bersemangat kembali. Tarhib ini adalah yang pertamakalinya kami adakan....Betapa bangganya kami bisa pawai bersama keliling desa...Anak-anak pemulung, anak-anak buruh, anak-anak pedagang keliling...pagi ini memiliki semangat yang sama untuk menyambut datangnya bulan suci...
Begitu akhirnya tiba juga di sekolah, aku langsung berlari ke kantor guru dan berselonjor di lantai semen yang mulai mengelupas di sana sini....
" Ayo minggir...minggir....saya mau rebahan di lantai " usirku kepada beberapa guru yang masih mondar mandir sambil meledekku...Mereka mulai membagi kue dan susu kepada semua murid..Aku tak bergeming melihat sebotol susu. Aku melirik segelas air mineral yang teronggok di dalam kardus dan langsung kuteguk habis...
Subhanalloh...betapa senangnya hatiku pagi ini. Tertawa gembira bersama seluruh siswa dan guru-guru yang kucintai....Tawa mereka inilah yang memupus semua keletihan dan kegundahanku...
Melihat mereka bersemangat meneriakkan ' Allohu Akbar ! '....serasa ghirah ini kembali menggelora untuk terus menggembleng mereka menjadi mujahid dan mujahidah tangguh yang akan terus mempersembahkan keindahan akhlak mereka, ketawadhua-an mereka, kecerdasan mereka serta menjadikan anak-anak ini sebagai insan yang unggul...di mata makhluk dan di mata Alloh tentunya....Amiin Yaa Rabb....Marhaban Yaa Ramadhan !!!
Keep spirit my kids.....